Senin, 29 Maret 2010

Bikin film (part 1)

Teringat beberapa tahun yang lalu. Saat aku duduk di kelas tiga SMU. Aku --dengan bangganya-- bersekolah di SMTI Yogyakarta. Saat itu,seorang teman mengajakku membuat sesuatu. Sesuatu yang aku inginkan sejak dahulu,namun belum pernah terwujud. Dan...wow...tentu saja aku langsung meng-iya-kan ajakannya --meski sebenarnya aku belum pernah sama sekali melakukan itu. Hm....membuat sebuah film. Ya,itu ajakan dia. Saat itu ada lomba membuat film di UGM. Meski tanpa berbekal pengetahuan yang cukup --bahkan pengalaman pun nol sama sekali,akhirnya kami mendaftar lomba itu. Saat itu,hanya ada dua kru. Ya,terpaksa kami merangkap-rangkap. Aku,sebagai kamerawan sekaligus editor. Sedangkan temanku itu,sebagai penulis cerita,sutradara,dan tokoh utama. Kalau boleh kusebutkan namanya,dia adalah Agung Purnomo.
Aku ingat dengan jelas,bagaimana ia meyakinkan aku untuk ikut dalam lomba itu. Boleh dikatakan,anak itu "Gokil". Ya,memang sebuah ungkapan yang cocok untuk dia.
Dia mencari pemain. Au sih tidak ikut-ikut dalam hal pencarian pemain. Soalnya,dia,kan,yang bertanggung jawab. Saat itu,kami dapat beberapa orang adik kelas. Kusebutkan namanya; Chacha (nama panggilan), Yanita, Nabila, Ayusti, Cecilia, Kukuh, GT (nama panggilan), Pedrol (nama panggilan),dan Febri (teman satu kelas kami). Ya,itu lah para aktor dan aktris kami. Hm...beruntung juga kami,ada yang mau main film tanpa dibayar.hahaha.
***
Penulisan cerita pun dibuat. Anehnya,tanpa skenario sama sekali. Tak ada naskah,dan tak ada story board. Hahaha...kami melakukannya dengan instant. Dan jika Anda ingin tahu,kami melakukan syuting hanya dengan kamera digital 3,2 Megapixel,bukan dengan handycam! Benar-benar gila. Buat film saja belum pernah. Prinsipnya saja,masih minim sekali. Tapi...sekali lagi,dengan modal nekat...akhirnya....GO GO GO!!
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar